Transfer Antar Bank – Hmm… kira-kira setelah gajian apa sih yang akan kamu lakukan pertama kali? Bayar cicilan? kos? hutang? belanja kebutuhan? atau malah dipakai foya-foya?
Mungkin beberapa dari kalian, setelah menerima uang gaji hal pertama yang akan dilakukan adalah membagi-bagi gaji tersebut berdasarkan kebutuhan. Mulai dari kebutuhan makan, ngopi setiap pagi, transportasi, merawat kebersihan tubuh sampai hedon.
Nah, setelah membagi uang gaji tersebut, pernahkah kamu merasa kalau uang kamu tidak cukup untuk dipakai hidup selama satu bulan? Kalau jawabannya iya, berarti kamu harus memperhatikan setiap detail dari pengeluaranmu. Kamu juga harus menganalisa adakah kebutuhan kecil yang lewat dari hitunganmu namun bisa mempengaruhi keuangan. Biasa nih biasanya.. kebutuhan kecil ini terlewat karena kamu menganggap nilainya tidak seberapa padahal jika ditotal bisa buat jajan, hehe!
Beberapa kebutuhan kecil yang sering kamu remehkan yaitu; ongkos parkir, beli air mineral, pulsa, jajan ke minimarket pakai debit card hingga biaya transfer antar bank. Memang sih jumlah mereka tidak besar, tapi jika kamu melakukan berkali-kali wah bahaya juga.
Baca juga daftar biaya transfer antar bank
Jika ongkos parkir, air mineral, pulsa dan jajan nggak bisa kamu hindari, coba deh mulai untuk menghemat biaya transfer antar bank agar pengeluaranmu sedikit berkurang. Nah, berikut manfaat yang bisa kamu dapatkan hanya dengan biaya transfer:
Beli Kopi Dari Biaya Transfer Antar Bank
Ngantuk saat dikantor atau kampus? Mau tidur tapi lagi banyak deadline? Beli kopi aja! Eits… lupa mau beli kopi dompet menipis.
Kalau kata anak jaman sekarang, kopi itu minuman wajib yang harus diminum setiap hari, katanya sih bikin semangat. Tapi harga segelas kopi pun nggak murah loh, sekitar Rp25.000 hingga Rp50.000, nah kalau kita setiap hari beli kopi bisa-bisa tekor! Eitss… tenang! Sekarang kamu bisa beli kopi tanpa rasa bersalah hanya bermodalkan biaya transaksi antar bank. Lah kok bisa? Bisa dong! Coba aja hitung, jika dalam satu hari kamu transaksi antar bank sebanyak 10kali maka sehari saja kamu bisa mengeluarkan Rp65.000. Nah, ketika kamu menghemat biaya transaksi antar bank, maka uang untuk biaya admin tersebut bisa dipakai untuk beli kopi bukan?
Ngumpulin Biaya Transfer Antar Bank Bisa Buat Dana Kepepet Akhir Bulan
Biaya transaksi antar bank kok bisa dipakai untuk dana kepepet akhir bulan ya? Jawabannya, bisa dong! Mari kita berhitung. Misalkan kamu dalam satu bulan melakukan transaksi antar bank sebanyak 200kali dalam satu bulan, maka Rp6.500×200 = Rp1.300.000. Tuhkan banyak banget kan uang yang terpakai hanya untuk biaya transaksi antar bank. Bayangkan saja uang sebanyak itu bisa kamu gunakan saat akhir bulan? Wah enak banget yang pasti.
Biaya Transfer Antar Bank Bikin Rekening Tetep ‘Cantik’
Pernah sebel gak sih kalau kita nggak bisa ambil uang hanya karena uang kita ditabungan kurang Rp6.500? Ini mah anak kos sering merasakan. Setiap kali transfer antar bank, anak kos pasti mikir-mikir harus ngepasin nominal transfernya, biar nanti rekeningnya tetap cantik dan bisa diambil. Rp50.000 atau Rp100.000 pun kalau lagi kepepet berharga banget kan? Nah, biar rekening kamu tetep cantik, yuk mulai berhemat biaya transaksi antar bank
Kan daritadi masih membahas seputar manfaat apa saja yang kita dapatkan saat menghemat biaya transaksi antar bank. Untuk mendukung upaya hemat biaya transaksi antar bank. Ada baiknya untuk transaksi antar bank menggunakan aplikasi transaksi antar bank gratis.
Namun, sebelum memilih aplikasi transaksi antar bank gratis, kamu harus baca artikel ini! Setelah membaca pastikan kamu sudah bisa memilih aplikasi transaksi antar bank gratis yang cocok dan sesuai kebutuhanmu! Jika kamu masih bingung, coba download aplikasi rekomendasi anak bangsa ini!
