Punya kerabat atau keluarga yang tinggal di luar negeri dan pengin transfer uang ke sana? Nggak perlu bingung, kini transfer uang ke luar negeri bisa dilakukan dengan mudah dan cepat. Keberadaan remittance atau remitansi membantu masyarakat dalam melakukan pengiriman uang antar negara.
Prosesnya nggak lama, cuma butuh beberapa menit, maka uang bisa sampai di negara tujuan. Selain itu, biaya pengirimannya pun rendah sehingga mampu menjangkau semua kalangan. Remittance memang memiliki banyak keunggulan. Nggak heran kalau banyak orang yang kini memanfaatkan jasa remitansi untuk mengirim uang ke luar negeri.
Pengertian remitansi
Secara literasi, remitansi adalah jasa pengiriman uang yang dilakukan oleh pengirim dari Indonesia ke penerima di luar negeri maupun sebaliknya. Negara yang disasar pun beragam tergantung jasa remitansi yang dipakai. Sedangkan, mata uang yang digunakan bisa dengan mata uang rupiah atau mata uang asing.
Berdasarkan jenisnya, remitansi terbagi menjadi dua yaitu Remitansi Keluar (Outward Remittance) dan Remitansi Masuk (Inward Remittance). Outward Remittance merupakan pengiriman uang dari Indonesia ke luar negeri dengan mata uang asing. Sementara, Inward Remittance merupakan pengiriman uang dari luar negeri dalam jumlah tertentu yang menggunakan mata uang asing.
Peran remitansi dalam masyarakat
Seiring dengan perkembangan zaman, remittance sangat dibutuhkan oleh masyarakat mengingat kepentingan dan kebutuhan masyarakat saat ini menuntut mereka untuk melakukan transaksi keuangan dalam waktu cepat. Nggak heran kalau saat ini ada begitu banyak jasa remitansi yang bisa kamu temukan di luar sana. Lantas, di mana saja tempat untuk melakukan remitansi?
Untuk melakukan remitansi nggak boleh di sembarang tempat sebab pengiriman uang tersebut hanya dapat dilakukan pada tempat-tempat resmi yang sudah mendapatkan lisensi dari lembaga yang berwenang, antara lain.
- Bank
Beberapa lembaga jasa keuangan di Indonesia telah menawarkan layanan ini. Masing-masing bank pun menawarkan biaya pengiriman yang berbeda-beda, tergantung dari besaran jumlah dana yang akan kamu kirimkan.
- Penyedia jasa pengiriman uang
Selain lewat bank, biasanya orang menggunakan jasa pengiriman uang untuk transfer uang ke luar negeri. Ada begitu banyak badan usaha yang bergerak di bidang ini dan yang terpercaya adalah mereka yang telah memiliki lisensi dari lembaga kewenangan.
- Kantor Pos
Nggak hanya berfungsi sebagai tempat untuk mengirim surat dan paket, kantor pos juga menyediakan layanan pengiriman uang.
Manfaat remitansi
Keberadaan remitansi tentunya sangat membantu orang-orang yang bekerja di luar negeri. Tenaga Kerja Indonesia (TKI) tercatat paling sering melakukan pengiriman uang ke Indonesia melalui remitansi.
Data yang dihimpun dari Bank Indonesia menunjukkan bahwa remitansi atau kiriman devisa dari TKI yang mengadu nasib ke luar negeri sepanjang 2018 mencapai US$10,971 miliar atau setara Rp153,6 triliun. Jumlah remitansi masuk ini memiliki potensi yang besar dalam menggerakkan perekonomian.
Secara detail, berikut manfaat dari remitansi.
- Memudahkan pengiriman dan penerimaan uang dari dalam dan luar negeri, di mana pengiriman dapat berupa transfer dengan tujuan rekening bank maupun diambil tunai
- Sarana pengiriman yang digunakan aman
- Jangka waktu pengiriman dan penerimaan uang yang pasti dan terukur
Biaya jasa remitansi
Setiap pengirim uang yang akan melakukan transaksi keuangan ke luar negeri akan dikenakan biaya pengiriman. Biaya yang timbul dari jasa pengiriman remitansi terbagi dalam dua jenis, yaitu:
- Biaya transaksi
Biaya yang timbul atas pelayanan jasa pengiriman uang yang berbeda pada masing-masing penyedia layanan jasa
- Biaya komisi
Biaya yang timbul atas aktivitas jual-beli valuta asing yang digunakan dalam transaksi
Hal-hal yang perlu diketahui dalam memanfaatkan jasa remitansi
Transfer uang ke luar negeri dengan jasa remittance memang praktis, tapi tetap saja ada hal-hal yang perlu kamu ketahui sebelum mengirim uang ke luar negeri. Hal ini bertujuan agar proses pengiriman uang berjalan dengan lancar.
- Jalur resmi untuk pengiriman maupun penerimaan jasa remitansi hanya melalui bank, penyedia jasa pengiriman uang, dan kantor pos
- Pengirim wajib mewaspadai penyedia jasa pengiriman uang yang nggak memiliki lisensi atau pun individu maupun kelompok yang menawarkan jasa pengiriman uang tanpa memiliki badan hukum
- Penerima khususnya untuk yang mendapat pengiriman uang dalam bentuk tunai disarankan untuk nggak memberitahukan Personal Identification Number (PIN) atau nomor referensi untuk pencairan uang
Nominal jumlah pengiriman
Kebijakan nilai maksimum dari jasa pengiriman uang ditetapkan oleh masing-masing negara dan besarnya berbeda-beda. Contohnya di Indonesia saat ini, batas transaksi pengiriman uang valuta asing setara dengan Rp100.000.000,- per bulan per nasabah. Kalau melebihi batas tersebut, nasabah wajib menyerahkan dokumen pendukung atau underlying.
Jangka waktu pengiriman
Jangka waktu pengiriman umumnya ditentukan dari ketentuan bank atau penyedia jasa pengiriman uang. Lama waktunya bervariasi mulai dari real time online (diterima seketika) sampai dengan H+3 dari saat transaksi dilakukan.
Tips aman mengirimkan uang
Biar nggak tertipu saat mengirimkan uang ke luar negeri, ada beberapa tips yang harus diperhatikan seperti berikut ini.
- Melakukan transaksi di bank atau penyedia jasa pengiriman uang yang telah memiliki lisensi
- Meminta bukti transaksi yang sah
- Melakukan pengecekan kepada penerima setelah transaksi pengiriman uang dilakukan untuk memastikan bahwa uang telah diterima
- Mencantumkan nama, alamat, nomor telepon, nomor rekening pengirim dan penerima uang dengan jelas dan detail untuk memudahkan pencairan
Remitansi sangat dibutuhkan oleh mereka yang terbiasa mengirimkan uang dari atau ke luar negeri. Banyaknya layanan remitansi yang bisa kamu temui saat ini membuat kamu harus bijak dalam memilih jasa pengiriman uang internasional yang terpercaya. Baik itu melalui bank atau jasa pengiriman uang biasa, masing-masing dari mereka punya keunggulan dan kelemahan yang bisa kamu pertimbangkan.